Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi Jamu Jokowi di Rumah Makan Sambel Hejo

Foto : Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi saat menjamu Presiden RI Joko Widodo di RM Sambel Hejo, Ciganea Purwakarta Kamis (20/1/2016) usai meresmikan peletakan batu pertama, ground breaking Kereta api cepat Jakarta Bandung di Perkebunan Teh Mandalawangi Cikalong Wetan Bandung Barat, milik PT Perkebunan Nusantara. Sumber, istimewa

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menjamu makan siang Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di rumah makan Sambel Hejo, Ciganea Kamis (21/1/2016). Presiden Jokowi menyempatkan makan siang di Purwakarta usai meresmikan mega proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang dibangun oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) di Perkebunan Teh Mandalawangi Cikalong Wetan Bandung Barat, milik PT Perkebunan Nusantara.

Baca Juga  Warga Desa Kembang Kuning Ramai-Ramai "Ngagubyag Balong"

 

Dalam jamuan makan siang itu, selain Dedi, hadir pula istri kedua pemimpin tersebut dan Kepala Staf Kepresidenan, Teten Masduki. Pertemuan singkat itu dimanfaatkan Dedi dengan menawarkan program pembangunan rumah potong hewan (RPH) dan lahan peternakan sapi pada Jokowi.

Program ini guna membantu pemenuhan kebutuhan pasokan daging sapi Jakarta dan Jawa Barat. “Saya siap menyediakan lahan peternakan hingga 10 ribu hektare yang tersebar di lima kecamatan, Kecamatan Bojong, Jatiluhur, Campaka, Cibatu, dan Babakan Cikao,” ujar Dedi.

Baca Juga  Meski Kecil, Pemkab Purwakarta Masih Optimalkan Anggaran untuk Pembangunan Infrastruktur

Kata Dedi, Jokowi menyambut baik program tersebut dan memintanya untuk menindaklanjuti dengan Teten. “Bapak presiden minta saya menindaklanjutinya dengan pak Teten Masduki,” ujar Dedi, dilansir dari jabar.tribunnews.com.

Pembangunan RPH dan peternakan sapi ini diyakini dapat mempercepat distribusi, karena jarak Purwakarta dengan Jakarta yang hanya sekitar dua jam. Selain itu, Purwakarta memiliki kondisi geografi yang cukup strategis dan cocok untuk peternakkan sapi. Terlebih, kapal ternak yang disiapkan Presiden Jokowi pada November silam untuk mengangkut sapi dari Nusa Tenggara Timur (NTT) telah dua kali kembali ke Jakarta dalam kondisi kosong.

Baca Juga  PAD Purwakarta Raih Target Maksimal

Padahal, kapal ternak tersebut disiapkan guna membantu pemenuhan kebutuhan daging nasional, terutama untuk wilayah Jakarta.Selain membicarakan soal peternakan sapi, Jokowi juga membahas soal sampah di Jakarta yang sudah semakin meningkat. Jokowi inginPurwakarta ikut berpartisipasi membantu persoalan sampah Jakarta tersebut.(tribun/red)