Saksikan Suguhan Video 360 Derajat dalam Peringatan HUT RI ke-71
Foto : Untuk pertama kalinya, peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia tahun ini akan disiarkan secara langsung dengan menggunakan teknologi video 360 derajat.(Yusuf Stefanus – headlinejabar.com)
JAKARTA, headlinejabar.com
Kemeriahan peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 lebih semarak. Sejumlah pawai budaya hingga ragam pertunjukan kesenian dan budaya Indonesia akan turut ditampilkan. Tak berhenti sampai di situ, inovasi teknologi turut diperkenalkan dalam peringatan kemerdekaan tahun ini.
Untuk pertama kalinya, peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia tahun ini akan disiarkan secara langsung dengan menggunakan teknologi video 360 derajat. Melalui teknologi tersebut, penonton yang terhubung dengan koneksi internet akan disuguhkan tampilan video dengan sudut pandang yang menyerupai ketika berada langsung di lokasi.
Sepanjang penayangan, penonton juga dapat memutar posisi pandang ke segala sudut yang diinginkan. Pengalaman menonton video 360 derajat ini tentunya akan menyajikan sebuah pengalaman yang terasa lebih nyata dan terasa seperti aslinya.
Agar tak ketinggalan momen langka tersebut, silakan klik di tautan:
http://www.youtube.com/jokowi
http://www.twitter.com/jokowi
Suguhan inovasi tersebut tentu saja sejalan dengan keinginan Presiden Joko Widodo agar peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia tahun ini menghadirkan sesuatu yang berbeda dan dapat meninggalkan kesan mendalam di masyarakat. Untuk dapat merasakan sensasi tayangan video 360 derajat tersebut, netizen dapat mengakses akun YouTube resmi Presiden Joko Widodo saat acara berlangsung.
Selain melalui saluran Youtube resmi, peringatan HUT RI ke-71 juga akan disiarkan video langsung melalui akun Twitter resmi @jokowi yang bisa dinikmati melalui aplikasi Periscope.
Peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 akan disiarkan pada 17 Agustus 2016 mulai pukul delapan pagi. Prosesi akan diawali dengan kirab bendera pusaka yang dimulai dari Monumen Nasional hingga ke Istana Merdeka.(*)
Reporter : Yusuf Stefanus
Editor : Dicky Zulkifly