Jasa Tirta II Pecahkan Rekor Muri Upacara Bendera Terbesar di Tengah Waduk

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Jasa Tirta II berhasil memecahkan catatan rekor Museum Rekor Muri (Muri) dengan menggelar upacara pengibaran bendera merah putih terbesar di tengah Waduk Ir H Djuanda Jatiluhur, pada momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia, Rabu 17 Agustus 2022.

Dalam pelaksanaan upacara tersebut, Dewan Pengawas dan Direksi Jasa Tirta II mengajak Wakil Bupati Purwakarta H Aming, Dandim 0619 Purwakarta Letkol Arm Andi Achmad Affandi, Kapolres Purwakarta AKBP Edward Zulkarnain, Perwakilan Kejaksaan Negeri Purwakarta, Perwakilan Pengadilan Negeri Purwakarta beserta atlet dayung dan layar melakukan Upacara Dengan Pembentangan Bendera Merah Putih Terbesar di Tengah Waduk Jatiluhur.

Baca Juga  Pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta Dimulai

“Kami berhasil mengibarkan bendera merah putih raksasa berukuran 16 x 12 meter di atas bendungan terbesar di Asia Tenggara,” ujar Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso melalui keterangan tertulis, Rabu 7 September 2022.

Upacara Dengan Pembentangan Bendera Merah Putih Terbesar di Tengah Waduk Jatiluhur berhasil menciptakan rekor baru untuk dicatatkan di Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) sebagai rekor ke-10.516.

Baca Juga  Ingat, Ngamen di Depok Harus Punya Kartu Super Card
Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso memperlihatkan Piagam Rekor Muri untuk Upacara dengan Pembentangan Bendera Merah Putih Terbesar di Tengah Waduk.

Penyerahan Piagam Rekor Muri untuk Upacara dengan Pembentangan Bendera Merah Putih Terbesar di Tengah Waduk diserahkan oleh Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri kepada Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso pada Acara Puncak Peringatan HUT ke-55 Jasa Tirta II yang digelar di Kawasan Jatiluhur Valley & Resort, 26 Agustus 2022.

“Pelaksanaan upacara bendera merah putih terbesar dilakukan di Waduk Jatiluhur untuk merefleksikan kemanfaatan yang diberikan waduk serbaguna ini untuk masyarakat,” kata Imam Santoso.

Baca Juga  Pintu Perlintasan Stasiun Tebet Jakarta Ditutup

Bendungan yang mulai dibangun sejak 1957 dan dioperasikan tahun 1967 pada masa pemerintahan presiden pertama Indonesia Ir. Soekarno.

Bendungan serbaguna pertama di Indonesia yang memiliki peran dan fungsi penting dalam pembangunan Indonesia, diantaranya pengendalian banjir, pemenuhan kebutuhan irigasi seluas ± 220.000 Ha, pemenuhan kebutuhan air baku pdam dan industri, Pembangkit Listrik Tenaga Air.