Bupati Purwakarta Sebut Mak Eri Teladan bagi Kalangan Berada

Foto : Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi bersama Mak Eri (70) warga RT 16 RW 07 Kelurahan Purwamekar.

PURWAKARTA, headlinejabar.com

Hidup dalam keadaan serba kekurangan, tidak menyurutkan niat mulia ibu lanjut usia ini. Di usianya yang hampir satu abad, Mak Eri (70) masih memiliki rasa kepedulian tinggi terhadap sesama. Warga RT 16 RW 07 Kelurahan Purwamekar, Kecamatan Kota Purwakarta ini masih rutin memberikan beras perelek.

Beras Perelek merupakan salah satu program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta yang digagas oleh Bupati Dedi Mulyadi. Sebelumnya program perelek ditetapkan bagi orang mampu dengan ketentuan menyisihkan satu gelas beras dalam seminggu. Beras perelak dikumpulkan oleh petugas desa atau kelurahan, dibagikan sebulan sekali kepada warga kurang mampu.

Baca Juga  Uu Ruzhanul Tekankan Pentingnya Program SADESHA untuk Perkuat SDM

Mak Eri tidak hanya seminggu sekali memasukkan beras ke dalam ruas bambu yang sudah disediakan petugas di depan rumahnya. Nenek penjual gorengan itu diketahui menyumbang sebanyak dua kali dalam satu minggu.

“Hari Sabtu dan Minggu emak biasanya mengisi ruas bambu itu. Kalau sedang ada beras ya pakai beras. Kalau emak sendiri sedang butuh beras, emak ganti beras pereleknya pakai uang Rp2 ribu,” tutur Mak Eri di lokasi pembangunan gubuknya, Rabu (22/11/2017).

Baca Juga  Edukasi Keuangan Inklusif Bagi Pondok Pesantren di Kabupaten Purwakarta

Pemilik gubuk berukuran 4×5 meter yang kini sudah dirobohkan dan dibangun kembali oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta melalui Program Pembangunan Rutilahu tersebut, mengaku tidak merasa keberatan atas imbauan pemkab setempat untuk memberikan beras perelek. “Gak masalah. Emak senang berbagi,” ungkapnya.

Sikap keseharian Mak Eri yang bersahaja ternyata mengundang perhatian Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi. Menurut dia, karakter filantropi Mak Eri patut menjadi teladan bagi generasi muda dan kalangan berada.

“Beliau mau berbagi meskipun hidupnya sendiri masih serba kekurangan. Saya kira, generasi muda dan kalangan berada harus meneladani beliau. Semangat berbagi yang beliau miliki sangat luar biasa,” katanya saat meninjau pembangunan rumah Mak Eri.

Baca Juga  Calon Haji Purwakarta 589 Jemaah

Secara pribadi, apresiasi pun diberikan oleh Dedi kepada Nenek tiga anak tersebut berupa modal usaha berjualan gorengan yang biasa ia titipkan ke warung-warung yang ada di sekitar rumahnya.

“Saya tambahin modal usaha buat emak ya. Emak keren, penuh semangat menjalani hidup,” kata Dedi yang duduk di samping Mak Eri. 

EDITOR : DICKY ZULKIFLY